Sukses UAS Tanpa Stress dengan KPM, Kiat Praktis Menghadapi Ujian!
Sukses UAS Tanpa Stress dengan KPM, Kiat Praktis Menghadapi Ujian!
Setelah melewati proses pembelajaran yang panjang, kini tibalah waktunya untuk menghadapi Ujian Akhir Semester (UAS). Ujian ini merupakan kesempatan untuk mahasiswa menunjukkan semua hal yang sudah dipelajari selama satu semester dan mempersiapkan diri untuk semester berikutnya. Bagi banyak mahasiswa, tentunya UAS menjadi salah satu tantangan besar yang kerap sekali menimbulkan rasa cemas dan stress. Tentunya, jika pikiran tidak tenang dan tubuh tidak fit, ujian akan terasa lebih sulit untuk dihadapi.
Tentunya permasalahan tersebut perlu segera diatasi, hal tersebut juga berlaku untuk mahasiswa Komunikasi dan Pengembangan Masyarakat (KPM). Berikut terdapat beberapa tips dan trik untuk menghadapi mata kuliah KPM di UAS dengan lebih percaya diri dan efektif.
1. Memahami Materi dengan Teknik Presentasi
Bagi anak KPM, presentasi seperti makanan sehari-hari. Hal ini bisa kita jadikan cara untuk memanfaatkan keterampilan dalam memahami materi ujian. Buat poin-poin penting dan jelaskan dengan metode presentasi seolah-olah kamu sedang memaparkan hasil kegiatan turun lapang yang sudah kamu lakukan. Teknik ini bisa membantu untuk memperkuat pemahaman dan mengingat informasi dengan lebih jelas.
2. Belajar dengan Storytelling
Sebagai anak KPM, tentunya nggak pernah lepas dengan yang namanya komunikasi. Penggunaan cara storytelling bisa jadi cara yang terbaik untuk membuat materi menjadi lebih mudah dipahami, terutama dalam menjawab penyelesaian soal esai. Teknik ini mempermudah mengumpulkan materi menjadi sekumpulan informasi dengan struktur yang lebih jelas, sehingga memudahkan otak untuk mengingat materi secara menyeluruh dan sistematis.
3. Aktif Diskusi dan Belajar Bersama
Aktivitas diskusi dalam kelompok belajar sangat membantu dalam pemahaman materi. Bergabunglah dengan kelompok belajar untuk berdiskusi bersama. Diskusi ini dapat membantu memahami konsep-konsep yang sulit dan mendapatkan perspektif yang berbeda. Selain itu, cobalah metode “teaching” yaitu dengan mengajarkan kembali materi yang telah dipelajari kepada orang lain untuk memperdalam pemahaman. Ketika kamu bisa menjelaskan sesuatu dengan baik kepada orang lain, itu berarti kamu sudah benar-benar menguasainya.
4. Review Catatan dan Pelajari Materi Tahun Lalu
Melakukan review secara berkala dan latihan soal juga sangat penting untuk pemahaman materi. Selalu review catatan kuliah untuk memperkuat ingatan dan memahami materi secara mendalam. Carilah latihan soal UAS dari tahun-tahun sebelumnya dan kerjakan. Ini akan membantu membiasakan diri dengan format soal dan tipe pertanyaan yang mungkin muncul. Jangan lupa untuk mempelajari aplikasi praktis dari teori-teori yang telah dipelajari. Pahami bagaimana teori-teori tersebut diaplikasikan di dunia nyata melalui studi kasus yang relevan.
5. Gunakan Studi Kasus dan Ingat Kembali Pengalaman Turun Lapang
Studi kasus tentunya bukanlah hal yang jarang bagi anak KPM, melalui pencarian studi kasus yang relevan dengan materi ujian, kita bisa menganalisis secara mendalam dengan menghubungkan teori dan praktik yang sudah dipelajari untuk memperkuat pemahaman menggunakan kemampuan berpikir kritis. Selain itu, sebagai anak KPM yang sering turun lapang, kamu bisa pelajari dan cermati kembali hasil praktik berdasarkan pengalaman yang telah dijalani saat turun lapang. Catat dan pahami proses serta hasil yang didapat dengan materi yang telah diberikan.
6. Menggunakan Sumber Daya Belajar Tambahan
Bagi anak KPM, jurnal dan buku sudah menjadi teman sejati saat mengerjakan tugas. Kamu bisa memanfaatkan sumber daya tambahan seperti buku-buku atau jurnal yang relevan untuk memperkaya pemahaman. Jangan ragu untuk berkonsultasi dengan dosen jika ada materi yang tidak dipahami. Dosen bisa memberikan penjelasan yang lebih mendalam atau perspektif yang berbeda yang mungkin tidak kamu dapatkan dari buku atau catatan kuliah. Dengan menerapkan strategi ini, mahasiswa akan lebih siap menghadapi UAS, mengingat banyaknya teori dan materi lapangan yang harus dikuasai.
Begitulah tips dan trik yang bisa kita lakukan sebagai anak KPM agar lebih siap untuk menghadapi UAS. Kesuksesan memang bukan hanya diukur dari seberapa keras kamu belajar, tapi juga seberapa terampil kamu memanfaatkan sesuatu yang sudah kamu pelajari. Namun, cara dan teknik saja tidak akan cukup kalau badan dan pikiranmu tidak dalam kondisi prima. Ingatlah untuk istirahat yang cukup, dengan tubuh yang sehat dan pikiran yang jernih, agar kamu lebih mudah menyerap materi dan tampil maksimal saat ujian.
Penulis: Claranita Rossi, Dara Khaerunnisa
Editor: Zaffar Nur Hakim
Penanggung Jawab: Eratri Rizki Hermaliah